Saturday, September 4, 2010

Kemalasan

Malas adalah suatu sikap dalam pikiran berupa keengganan untuk melakukan sesuatu yang seharusnya dilakukan. Memanfaatkan waktu yang memang dialokasikan untuk istirahat tidak termasuk dalam kategori ini.

Pandangan Alkitab tentang kemalasan
Amsal 6:9-11

 kemalasan adalah suatu sikap negatif yang dicela. Bahkan binatang semut masih lebih baik dari orang yang malas.

Indikator kemalasan:
 Berbaring lebih lama dari yang seharusnya
 Tidak segera bangun ketika membuka mata setelah tidur
 Menambah waktu tidur sekalipun tidak diperlukan
 Melipat tangan saat seharusnya membukanya

Cara Mengatasi Kemalasan
1. Milikilah paradigma yang benar tentang waktu
Kronos adalah gabungan dari seluruh kairos. Dalam waktu yang bergulir ini (kronos) terdapat kesempatan-kesempatan (kairos). Melewatkan waktu karena menganggapnya masih ada hari esok dan pekerjaan dapat ditunda = membuang satu atau lebih kesempatan yang tak terulang. Tidak ada kairos di luar kronos.

2. Buatlah sasaran hidup dengan jelas
 Jangka panjang : 10 th? 5 th? Apa yang hendak dicapai?
 Jangka pendek : 1 th? Tahun ini saya akan………
 Tentukan target bulanan
 Buat jadwal harian (harus tetap flexible dengan prioritas 2 yang utama: (kegiatan, keperluan pribadi, istirahat, refreshing,……)

3. Manfaatkan semua kesempatan
Ambillah semua kairos yang tersedia oleh adanya penundaan atau pembatalan jadwal dengan prioritas berikutnya.

Ilustrasi: Apa yang berharga dalam hidupmu? Contoh : Uang
Buatlah equivalen : waktu ≈ uang. Bila 24 jam = Rp.24 juta, saya yakin kita tidak akan mengabaikan 1 menit dengan percuma karena itu sama saja dengan mengabaikan uang sejumlah Rp. 16.666,-. Maukah Anda memberikan uang sebesar Rp.16.000,- kepada saya daripada Anda mengabaikannya? Itu bahkan cukup untuk membeli 1 porsi ayam di ARTOMORO.

No comments:

Post a Comment