Saturday, October 30, 2010

Pengenalan Akan Tuhan


Markus 4:35-41                               
Menerima Firman
Mengenal Tuhan adalah sesuatu yang sangat penting, dan bahkan yang paling penting. Lebih lagi, Tuhan Yesus mendefinisikan hidup kekal sebagai ‘mengenal Allah dengan benar’ (Yoh 17:3). Mengenal berbeda dengan sekedar mengetahui. Kita mengetahui bahwa presiden RI saat ini adalah bapak Susilo Bambang Yudhoyono. Tetapi kita tidak mengenal dia. Mengenal berarti memiliki perjumpaan dan pengalaman pribadi bersama orang yang kita kenal. Pengenalan akan Tuhan menentukan sikap kita terhadap Dia, cara kita memandang kehidupan, dan keyakinan kita akan pemeliharaanNya.
Dalam nats yang kita baca hari ini, murid-murid mengalami ketakutan di tengah badai gelombang. Yesus ada bersama mereka, tetapi sedang tidur. Setelah Yesus meredakan badai itu, mereka bertanya-tanya: “Siapakah sebenarnya Yesus itu?” seandainya mereka mengenal Yesus yang adalah Tuhan atas semesta alam, pati mereka tidak takut menghadapi apapun. “Mengapa kamu tidak percaya? Mengapa kamu takut?”, tanya Yesus (ay.40).
Mengapa kita sering mengalami kekuatiran, kecemasan, dan ketakutan menghadapi hidup ini? Ketidakpercayaan adalah tanda kurangnya pengenalan. Pengenalan akan Tuhan didapat dengan pengalaman hidup sehari-hari bersama Tuhan melalui firmanNya.
Merenungkan Firman
  • Yesus yang mengajak mereka menyeberang (ay.35). Mengapa murid-murid tetap ketakutan ketika ada badai?
  • Renungkan apa yang Tuhan telah lakukan selama hidup Saudara sampai saat ini. Apakah Saudara pernah mengalami pertolongan Tuhan dalam menghadapi situasi yang sulit di masa lalu?
Melakukan Firman
Ambillah sebuah langkah iman untuk tetap percaya sekalipun ‘badai’ datang dan seakan Tuhan Yesus ‘tidur’ (tidak menolong). Tetaplah percaya kepada Yesus sebagai Tuhan atas segala sesuatu, termasuk atas apa yang kita alami setiap hari!
Membagikan Firman
Ceritakan pengalaman hidup Saudara dimana Tuhan pernah menolong dan juga ceritakan pengalaman hidup Saudata ketika rasanya Tuhan tidak menolong. Bagaimana hal tersebut menolong Saudara tetap percaya kepada Tuhan Yesus, apapun yang terjadi?

No comments:

Post a Comment